Wednesday, July 28, 2010

Membuat Media Bibit F2 Jamur Tiram

Psilocybin: Magic Mushroom Grower's Guide: A Handbook for Psilocybin EnthusiastsSetelah cari-cari informasi kesana kemari mengenai bagaimana budidaya jamur tiram, saat ini waktunya untuk memulai percobaan kecil-kecilan dulu. Hal pertama yang saya lakukan adalah membeli bibit F1 dari tempat pembibitan jamur di Purwakarta, tempat dimana saya berada saat ini. Dimana bibit F1 ini nantinya akan saya perbanyak menjadi 40 botol bibit F2/botol bibit F1. Dan nantinya dari bibit F2, menurut informasi yang diterima bisa dipakai untuk 30-40 baglog. Artinya dengan 1 botol bibit F1 bisa untuk membuat 1200 – 1600 baglog jamur siap panen (cukuplah untuk pemula seperti saya sebagai percobaan awal).
Selain bibit F1, bahan-bahan dan alat-alat lain untuk membuat perbanyakan bibit menjadi F2 yang saya pakai adalah sebagai berikut :

1. Serbuk gergaji, sekalian saja beli 1 karung meskipun keperluannya sebenarnya tdk sebanyak itu. harganya juga cukup murah, hanya Rp. 2.000/karung (± 20 kg).
2. Biji jagung, 1 kg
3. Bekatul, 1.5 kg
4. Botol bekas, untuk tempat media bibit F2, 40 botol
5. Kapas
6. Bunsen/kompor spiritus, ini saya buat sendiri dari botol bekas saos
7. Jarum stanless, dipakai untuk menginokulasikan bibit F1 kedalam media F2
8. Alat sterilisasi, saya pakai dandang/panci yang ada biar irit
9. Ruang inokulasi, kebetulan ada aquarium bekas. Jadi tinggal dibersihkan dan termanfaatkan lagi untuk mencoba usaha jamur ini

Perbandingan media bibit F2 yang dipakai adalah, Serbuk gergaji : Bekatul : Biji jagung = 6:2:1. Detail bahan dan biayanya adalah sebagai berikut :

1. Serbuk gergaji = 3.33 kg = Rp. 450
2. Bekatul/dedak = 1.11 kg = Rp. 1.666,67
3. Biji jagung = 0.56 kg = Rp. 2.500
4. Botol, 40 buah = Rp. 10.000
5. Lain2, kapas, tali rafia dan bahan bakar = Rp. 2.500

Total = Rp. 17.166,67 ~ Rp. 18.000

Ternyata biayanya tidak mahal bahkan sangat murah sekali, hanya Rp. 18.000 ditambah dengan harga bibit F1, Rp. 7.000. Totalnya (dibulatkan), hanya Rp. 25.000 sudah bisa membuat bibit F2 sebanyak 40 botol.

Rasanya cukup ini dulu sharing saya dan tentang bagaimana proses pembuatan bibit F2, akan saya posting dalam kesempatan berikutnya. Bilamana ada saran atau masukan dari rekan-rekan, silahkan ditulis saja jangan sungkan dan malu-malu....hehehe Read More..

Tuesday, July 13, 2010

Kenapa Memilih Budidaya Jamur Tiram

AMONG THE MUSHROOMS A Guide for BeginnersJika kita perhatikan, bidang usaha yang paling realistis dan lebih permanen adalah usaha di bidang Agrobisnis. Karena produk yang dihasilkan adalah produk bahan pokok yang tidak bisa dibuat dalam industry manapun. Oleh karena itu usaha agrobisnis adalah usaha yang bisa dijalankan dalam jangka waktu yang tidak terbatas, dan tidak mengalami titik jenuh…
Salah satu usaha agrobisnis yang paling realistis untuk dijalankan adalah budi daya jamur tiram. Karena usaha ini memiliki beberapa kelebihan dibandingkan yang lainnya…

* Pangsa pasar yang luas sehingga tidak ada kesulitan dalam memasarkan produk
* Perawatan yang mudah dan murah, karena tidak memerlukan biaya tambahan seperti halnya biaya pemupukan, penyiangan dll.
* Tidak tergantung pada musim, karena pemeliharaan dilakukan di dalam ruangan kumbung yang tertutup.
* Bahan baku yang melimpah dan murah
* Tidak membutuhkan tenaga kerja yang banyak, satu kumbung dengan kapasitas 10.000 baglog cukup ditangani oleh satu orang tenaga kerja, sehingga akan menghemat biaya tenaga kerja
* Panen setiap hari, sehingga perputaran modal lebih cepat
* Harga jual relative stabil, sehingga resiko kerugian sangat kecil
* Bisa dijalankan oleh siapa saja tanpa melihat latar belakang pendidikan, asal ada kemauan dan keseriusan pasti bisa menjalankan usaha ini.
* Dalam skala rumahan bisa dilakukan di pekarangan rumah atau kamar kosong yang selama ini tidak dimanfaatkan
* Tidak mencemari lingkungan karena bahan-bahannya tidak mengandung bahan kimia atau bisa dikatakan organik
* Sisa baglog yang sudah habis masa panennya bisa digunakan sebagai pupuk kompos untuk pupuk kolam ikan, pupuk tanaman, campuran pakan ternak, dll.

Proyeksi pengembangan usaha :

Budidaya jamur termasuk usaha kecil menengah tapi justru inilah yang menjadi tulang punggung pemulihan ekonomi nasional. Disamping itu, produk jamur tiram ada berbagai macam sub-usaha dan turunannya, misalnya :

1. Produksi bibit jamur
2. Produksi jamur tiram segar
3. Produk-produk olahan : krupuk jamur, kripik jamur, abon jamur,sate jamur, dll
4. Kompos dan pakan ternak dari sisa baglog produksi
5. Tempat Wisata Jamur seperti Taman buah di Mekar Sari.....hehehe


* Silahkan klik disini untuk melihat perhitungan sederhana analisa usaha
* Silahkan klik disini untuk melihat produk-produk kami
* Silahkan klik disini untuk pemesanan / order Read More..

Monday, July 12, 2010

Memulai Usaha Sendiri

Roland Dried Wild Mushrooms, Mixed Dried, 16-Ounce JarSaya meyakini bahwa bekerja adalah sebuah kebebasan untuk mencapai cita-cita. Bekerja bukanlah untuk memperkaya bisnis orang lain ataupun menggantungkan hidup pada atasan. Bekerja adalah kebebasan yang memberikan kemerdekaan untuk mengatur waktu, menentukan dengan siapa saya bekerja, dan menentukan bagaimana saya menjalini hidup.

Berusaha sendiri merupakan manifestasi keyakinan saya terhadap kebenaran Hadist Nabi (saw) yang mengatakan bahwa 9 dari 10 pintu rejeki adalah melalui jalur perniagaan.

Adalah keinginan saya untuk membentuk lingkungan kerja di mana para karyawan merasa sebagai keluarga dan mempunyai tujuan yang sama, saling menghargai, dan saling mempercayai. Saya ingin menciptakan suasana kerja yang adil, jujur, dan transparan, sesuai dengan nilai-nilai ajaran agama.

Merupakan sebuah kepuasan dan pencapaian yang membanggakan bagi saya untuk bisa membuka lapangan kerja dan memberikan peluang kepada orang lain untuk mencari rejeki melalui usaha yang saya dirikan.

Hal itulah yang membuat saya selalu ingin untuk membuka usaha sendiri bukan sebagai karyawan tapi sebagai pemilik usaha meskipun harus dimulai dengan usaha yang sangat kecil dan tidak keren pada jaman sekarang ini yang penuh dengan kemajuan tehnologi, yaitu jadi petani jamur tiram dan mudah-mudahan juga bisa memasarkan sendiri hasil dari pertanian tersebut. Bagi saya menjadi petani modern adalah petani yang sekaligus bisa menjadi pedagang atau marketing dari produknya sendiri.

Mungkin untuk posting kali ini cukup sekian dulu dan insya allah dalam posting-posting berikutnya mulai berisi tentang bagaimana saya memulai usaha budidaya jamur tiram. Mungkin ada saran atau masukan dari rekan-rekan silahkan saja langsung memberi komentarnya dibawah.

* Silahkan klik disini untuk melihat produk-produk kami
* Silahkan klik disini untuk pemesanan / order Read More..